Globalisasi menawarkan tantangan-tantangan tersendiri bagi calon pemimpin masa depan. Ketika persaingan telah menembus batas negara, maka mau tidak mau kita perlu siap berkompetisi dengan 7 miliar warga dunia. Sebagai pimpinan, orang yang kita pimpin pun sering kali tidak hanya berasal dari negeri sendiri tetapi dari negara lain yang memiliki budaya berbeda dengan negara kita.
Handry Satriago, CEO General Electric (GE) Indonesia, dalam acara PortalHR Summit Kamis lalu ,memberikan gambaran mengenai beberapa karakter (traits) yang diperlukan oleh seorang future leader. Sedikit banyak hal tersebut tercermin dari cara ia memimpin GE Indonesia, salah satu perusahaan multinasional yang mempunyai reputasi sangat baik dalam mencetak leader. Secara lebih detail, berikut tips-tips dari Handry tentang value seorang leader untuk menjadi pemimpin yang sukses di masa depan:
5 NILAI Seorang LEADER
1. External Focus
Seorang pemimpin perlu memiliki pemikiran yang terbuka (open minded) terhadap berbagai macam informasi. Seorang pemimpin juga perlu berpengetahuan, perlu banyak membaca buku untuk memperluas wawasan.
Berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan informasi ini, pemimpin yang cerdas seyogyanya bisa menghubungkan (asociating) dengan pengalaman yang dimilikinya.
Pengetahuan jika dikorelasikan atau dikaitkan dengan pengalaman akan menumbuhkan sebuah inovasi yang kreatif.
2. Inclusiveness
Inklusif berarti mau berbaur dengan orang lain. Ketika bekerja dalam tim, seorang leader perlu bisa mendengarkan pendapat orang lain, siapapun itu.
Kadang, seseorang meremehkan orang lain karena orang tersebut tidak berpengalaman atau pencapaiannya kurang.
Seorang pemimpin tidak bisa melakukan itu. Great leader is he/she who can learn from anyone. ( pemimipin hebat adalah yang mau belajar pada siapapun )
3. Clear Thinking
Clear thinking berarti ia mengerti apa yang sedang ia kerjakan dan tahu bagaimana menyampaikannya kepada pihak lain.
Talent Indonesia, secara kompetensi bisa dikatakan unggul, mereka mampu menciptakan inovasi atau mendesain strategi tertentu.
Masalahnya, kebanyakan dari mereka kesulitan menyampaikan ide tersebut, merasa gagap dalam memaparkannya.
Leader, penting untuk bisa berpikir jernih.
4. Expertise
Ada yang mengatakan bahwa multitalent adalah sebuah kelebihan. Namun, jika kita memiliki banyak keahlian dan tidak ada satupun yang menonjol, justru itu yang perlu diwaspadai.
Akan lebih baik apabila kita memiliki skill yang membuat kita ahli di sebuah bidang. Sehingga ketika masalah datang, kita bisa mengatakan, “sayalah orang yang bisa menyelesaikan masalah itu dengan baik.”
Ada sebuah keterampilan yang minimal kita sudah melakukan hal itu minimal empat tahun, tentunya dengan adanya continuous learning sepanjang jalan.
5. Imagination and Courage
Imajinasi adalah akar dari inovasi. Inovasi memang perlu selalu ada dalam helaan nafas semua leader.
Selain imajinasi, sangat pening bagi seorang pemimpin untuk menjadi kritis, tahu bagaimana caranya bertanya dan memang di kepalanya muncul pertanyaan-pertanyaan untuk membuat sebuah improvement.
"Biasakan Yang BENAR, Jangan Membenarkan Yang BIASA"
Salam Sinergi
*Sumber : PortalHR . com
